0
Belum Cukup ?
Posted by Riski Safaat
on
10.00
Waktu diibaratkan seperti
kepingan kaset yang dapat diputar kembali di Gramaphone, semua kejadian yang telah terjadi di
masa lalu telah terekam di dalamnya. Semua tersimpan manis dalam pita nada yang
siap dikenang, baik suka dan duka. Senandung nostalgia tiap momentum yang
terjadi siap dihidangkan kembali. Namun bukan bermaksud menangisi kegagalan
ataupun menyombongkan diri atas semua keberhasilan yang sudah ditempuh. Sebagai
manusia aku hanya ingin mendengarkan hasil rekamanku di dalam kaset ini yang
membungkusnya menjadi satu sebagai Evaluasi dipenghujung tahun 2013 ini.
Tahun ini terlihat lebih banyak
kegagalanya dibanding keberhasilannya. Kegagalan itu sangat menyakitkan memang
namun memang harus dihadapi dengan kepala tegak dan jiwa yang lapang. Saya
selalu percaya dibalik kegagalan pasti Tuhan punya rencana. Sekarang bagaimana caranya
saya bangkit dari kegagalan tersebut dan merubahnya menjadi suatu keberhasilan
di tahun depan.
Pada tahun ini juga saya telah
mengecewakan banyak orang, sangat banyak sekali yang tak perlu disebutkan.
Hanya kata maaf yang bisa saya katakan atas semua kesalahan baik dari sifat perkataan,tindakan maupun prilaku saya yang buruk sehingga menyakiti hati.
Terimakasih atas kasih sayang yang telah tercurah untuk saya namun saya belum
bisa membalas semua kebaikan kalian semua.
Kemudian di penghujung tahun ini
juga saya menemukan beberapa sosok baru yang saya sangat kagumi. Mereka ke
depan adalah orang-orang yang membuat saya semangat setiap hari. Namun saya
juga tak pernah lupa atas jasa-jasa mereka yang telah menemani saya sedari
dulu.
Terimakasih Allah SWT atas semua
rahmat yang engkau berikan dari setiap nafas yang saya hembus tiap detik, namun
kadang memang saya tak tahu diri masih suka lupa atas semua perintah dan
laranganMU. Terimakasih pula saya ucapkan dengan penuh syukur karena masih
diberikan orang-orang terdekat yang sangat baik dan selalu mensupport saya.
Mungkin kata “terimakasih” menjadi
putaran terakhir di kaset yang terpasang di Gramaphoneku ini. Saya ambil kaset
tersebut dan mulai memasukannya dalam cover album yang berjudul “2013”. Lalu
saya masukan ke dalam tumpukan lainnya bersama album terdahulu dari 1991 sampai
2012. Selamat tinggal 2013 dan selamat datang 2014. Semoga di tahun depan
nanti, saya tetap menjadi manusia yang bersyukur atas semua perjalanan ini
sampai saya mengatakan kata “CUKUP”.